Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Fekon Untad Akan Buka S2 Akuntansi dan S3 Ilmu Ekonomi

Written By riluation on Minggu, 03 April 2011 | 02.50

PALU-Setelah melalui berbagai usaha yang lebih dari hitungan semaksimal, akhirnya semua program studi (prodi) di Fakultas Ekonomi (Fekon) Universitas Tadulako (Untad) terkreditasi B. Hal itu dikatakan Dekan Fekon Untad, Prof Patta Tope, saat acara syukuran akreditasi dan pelepasan tugas 2 dosen senior mereka.

Dalam kesempatan itu, Patta Tope mengaku setelah diakreditasinya semua prodi, maka besar peluang bagi fakultasnya untuk mengembangkan diri membuka program pasca sarjana (magister) dan doktor. Kata dia, kedepan pihaknya akan membuka S2 Akuntansi dan S2 dan S3 Ilmu Eonomi.

“Setelah menghadap Dirjen kelembagaan, kita disarankan untuk membuka S3. Sebab kita sudah memenuhi syarat,” katanya.

Sementara itu, 3 jurusan yang baru saja diakreditasi kata dia, semuanya mengalami peningkatan poin. Itu juga yang menyebabkan adanya respon positif dari Dirjen.

“3 prodi yang baru diakreditasi itu Ilmu Studi Pembangunan, dari dulunya mendapat poin 294, setelah divisitasi meningkat menjadi 359. Begitu juga dengan manajemen, dari 303 menjadi 315. Sedangkan akuntansi dari 326 menjadi 329. Bahkan dokumen Borang kita diminta oleh salah seorang tim akreditasi untuk dijadikan contoh,” jelasnya.

Meski begitu, pada kesempatan itu Patta Tope mengaku bahwa fakultasnya masih mengalami kekurangan, seperti ruang kuliah yang belum berubin keramik, kurangnya buku di perpustakaan dan ruang dosen.

Menanggapi hal itu, Rektor Untad, Prof Muhammad Basir Cyio, pada kesempatan itu langsung menginstruksikan kepada Pembantu Rektor II untuk mencatat permintaan dekan Fekon. “Tolong PR II langsung dicatat,” katanya. Untuk saat ini kata dia, pihaknya memprioritaskan pengadaan kursi di ruang-ruang kelas.

Lebih lanjut ia mengatakan, di Untad ada 3 fakultas yang berpeluang untuk membuka program S3, yakni FKIP, Fakultas Pertanian dan Fekon. Kata dia, cara yang paling mudah ditempuh untuk merintis program tersebut adalah melalui intervensi Dirjen.

Kegiatan yang dihadiri para dekan dan puluhan petinggi universitas itu berlangsung hikmad dan penuh haru saat pemberian cenderamata bagi dosen yang purna bakti, yakni Harafia Tahir dan Andi Masful. Usai acara seremonial, kegiatan dilanjutkan dengan santap siang bersama. (Sahril)

0 komentar: